Perawatan TESDA Kranji Diserahkan Ke DLH

Mulai tahun ini, Taman Edukasi Sumber Daya Air (TESDA) Kranji akan berada di bawah pengelolaan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), setelah sebelumnya dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU).
Menjaga keindahan dan fungsionalitas TESDA Kranji merupakan tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Banyumas. Sudah sejak awal Januari, tim DLH telah melakukan pemeliharaan di area ini, termasuk perbaikan gazebo dan tanaman. Seperti yang diketahui, TESDA Kranji adalah ruang publik yang penting di tengah Kota Purwokerto karena menjadi ikon kota dengan Jembatan Lengkung dan Lampu Bambu Runcing yang terletak di Jalan Bung Karno.
Dia mengatakan bahwa jembatan lengkung dan lampu bambu runcing termasuk di antara proyek yang diserahkan kepada timnya.
Menurut Septian, DLH Banyumas bertanggung jawab atas perawatan lampu di Jembatan Lengkung dan Lampu Bambu Runcing. Meskipun tahun lalu terjadi kerusakan pada Lampu Bambu Runcing, hal ini masih menjadi tanggung jawab DPU. Sebagai respons terhadap keterbatasan anggaran pemeliharaan taman, pencahayaan di TESDA Kranji dapat disesuaikan untuk efisiensi namun tetap memenuhi fungsinya.
“Kami bertanggung jawab atas kegelapan yang ada di kawasan Jalan Bung Karno,” jelasnya mengenai TESDA.
Sejak awal tahun, kami telah memulai perawatan di Taman Kehati Desa Kemutug Lor Baturaden. Kami menyempurnakan taman dengan menanam tanaman, membuat meja dan kursi untuk tamu, serta memperbaiki kantor. Dengan demikian, kami berharap Taman Kehati, yang terletak di daerah terpencil, akan semakin ramai dan populer.